RSUD Dr. Soetomo Terapkan IT Mandiri, Pasien Terlayani Lebih Cepat

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. Soetomo telah menerapkan sistem informasi teknologi (IT) mandiri per 1 Januari 2023, untuk memberi pelayanan maksimal kepada pasien.

Dokter Joni Wahyuhadi Direktur Utama RSUD Dr. Soetomo mengatakan, hal itu sesuai dengan peraturan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Sistem IT Mandiri tersebut membuat RSUD melakukan migrasi data pasien.

“Ke depan dengan IT Mandiri ini, bisa lebih memudahkan pelayanan rumah sakit kepada keselamatan pasien. Jadi kalau ada pasien berobat atau kontrol akan terlayani lebih cepat di polli masing-masing,” kata Joni kepada Radio Suara Surabaya, Rabu (4/1/2023).

Hanya saja, dengan sistem tersebut rumah sakit harus melakukan registrasi ulang ribuan data pasien untuk terkoneksi dengan BPJS Kesehatan. Sehingga, pada awal dilakukan registrasi ulang pasti ditemui sejumlah kendala.

“Alhamdulillah, dari 1400 data pasien Rabu pagi tadi yang diregistrasi ulang, ada sekitar 80-an yang eror, namun sudah dikomunikasikan dengan BPJS kesehatan untuk di connect-kan ulang,” ucapnya.

Selain itu, ada kendala lain seperti pelayanan untuk pasien beberapa waktu kedepan pasca sistem diterapkan mengalami keterlambatan, sehingga waktu jadi lebih lama. “Dalam beberapa waktu kedepan ini akan kita atasi agar pelayanan jadi lebih baik,” ungkapnya.

Sementara itu, dengan sistem IT Mandiri pasien tidak perlu datang pagi-pagi untuk berobat atau kontrol. Cukup datang satu jam sebelum janji berobat dengan dokter sesuai dengan nomor urut.

“Kemudian untuk rumah sakit, operational cost-nya jadi lebih murah dan tidak terlalu panjang prosedurnya karena serba digital,” kata Joni.

Adapun dengan sistem tersebut, pelayanan di RSUD Dr. Soetomo akan lebih transparan dan akuntabel. “Begitu juga dengan klaim-klaim ke BPJS akan lebih mudah dilakukan,” pungkasnya. (bil/iss)